Patrick Masuk Islam Setelah Debat Dengan Dr. Zakir Naik

Diposting oleh BreakEver on Rabu, 02 Maret 2016

DALAM sesi tanya jawab, Patrick bertanya kepada Dr. Zakir Naik:”Kenapa Muslim tidak percaya bahwa Yesus adalah anak tuhan,jika manusia lahir dengan keberadaan ayah dan ibu maka Dia (Yesus) lahir hanya dengan ibu saja, jadi kenapa dia tidak bisa disebut sebagai anak tuhan?”

Dr Zakir Naik menjawab :”Saudara Patrick, pertanyaan Anda sangat bagus, ini pertanyaan penting… Kami Muslim tidak ada persoalan apapun dengan proses kelahiran Yesus/Isa yang lahir dari rahim seorang wanita perawan…

“Jika saja Anda memperhatikan konteks di dalam Bibel, Anak Tuhan’ yang dimaksud bukanlah seperti yang Anda pahami..

Jika Anda membaca Bibel, di sana dikatakan Adam adalah anak tuhan, Efraim adalah anak tuhan, Yesus adalah anak tuhan..

‘Aku akan memimpin mereka ke sungai-sungai, dijalan yang rata, dimana mereka tidak akan tersandung sebab Aku talah menjadi bapa israel. Efraim adalah anak sulungku,’ (Jeremia 31:9).

‘Anak Eros, anak Set, anak Adam, Anak Allah,’ (Lukas 3:38).

‘Berbahagialah orang yang membawa damai, karena mereka itu akan disebut anak-anak Allah,’ (Matius 5:9).

“Dan jika Anda melihat BAB Roma ayat 8 : ‘Semua orang yang dipimpin Roh Allah, adalah anak Allah.’

“SAYA tidak ada masalah sama sekali dengan hal tersebut, namun hingga hari ini masih terjadi kesalahpahaman, Jika Anda menyebutkan semua manusia adalah anak tuhan (dipelihara oleh tuhan) saya tidak masalah.

“Saya akan mengutip satu ayat yang amat sangat penting bagi kristiani :

‘Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan AnakNya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepadaNya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal,’ (Yohanes 3:16).

“Jika Anda mengikuti sejarah Bibel, tidak kurang dari 50 pakar Bibel yang mengatakan bahwa ayat ini telah diubah, diganti, diedit, direvisi.

“Siapa yang mengatakan? Bukan Muslim. Bukan Hindu. Tapi para sarjana dan pakar sarjana Kristiani! Merekalah yang mengatakan bahwa ayat ini telah diubah, diganti, diedit, direvisi dan dirusak.

“Jadi, jika Anda mengatakan Yesus adalah anak tuhan seperti juga Adam, Efraim, saya tidak masalah…

“Masalahnya adalah ketika Anda mengatakan Yesus adalah satu-satunya anak tuhan padahal Alkitab tidak berkata seperti itu…

“Dan Al-Quran membela Yesus dalam surat Ali Imran Ayat 59: ‘Sesungguhnya misal (penciptaan) Isa di sisi Allah, adalah seperti (penciptaan) Adam, Allah menciptakan Adam dari tanah, kemudian Allah berfirman kepadanya: ‘Jadilah’ (seorang manusia), maka jadilah dia.’

“Jadi jika Anda katakan bahwa Yesus adalah tuhan karena dia tidak memiliki ayah, Maka Adam adalah tuhan yang lebih hebat karena bukan saja tidak memiliki ayah namun juga tidak memiliki ibu!

“Jika Anda tidak keberatan dengan pernyataan saya, maka Anda harus mengakui bahwa Anda telah salah dalam memahami konteks ayat pada Bibel…”

Pada bagian ini Patrick pun bertepuk tangan karena kagum dengan jawaban Dr Zakir Naik. Di sesi akhir acara, Patrick mengucap dua kalimat syahadat di depan puluhan ribu audiens yang hadir.

Via: islampos.com
More aboutPatrick Masuk Islam Setelah Debat Dengan Dr. Zakir Naik

AL-QUR'AN MEMBANTAH TRINITAS

Diposting oleh BreakEver on Selasa, 01 Maret 2016

1. Bantahan Penyaliban Yesus.

[QS. 4:157-159. dan karena ucapan mereka (Yahudi): "Sesungguhnya kami telah membunuh Mesias, Yesus anak Maria, Rasul Allah", padahal mereka tidak membunuhnya dan tidak (pula) menyalibnya, tetapi (yang mereka bunuh ialah) orang yang diserupakan dengan Yesus bagi mereka. Sesungguhnya orang-orang yang berselisih paham tentang (pembunuhan) Yesus, benar-benar dalam keragu-raguan tentang yang dibunuh itu. Mereka tidak mempunyai keyakinan tentang siapa yang dibunuh itu, kecuali mengikuti persangkaan belaka, mereka tidak (pula) yakin bahwa yang mereka bunuh itu adalah Yesus. Tetapi (yang sebenarnya), Allah telah mengangkat Yesus kepada-Nya. Dan adalah Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana. Tidak ada seorangpun dari Ahli Kitab, kecuali akan beriman kepadanya (Yesus) sebelum kematiannya. Dan di hari kiamat nanti Yesus itu akan menjadi saksi terhadap mereka.]

2. Bantahan Ketuhanan Yesus.

[QS. 5:17. Sesungguhnya telah kafirlah orang-orang yang berkata: "Sesungguhnya Allah itu ialah Mesias anak Maria". Katakanlah: "Maka siapakah yang dapat menghalang-halangi kehendak Allah, jika Dia hendak membinasakan Mesias anak Maria itu beserta ibunya dan seluruh orang-orang yang berada di bumi kesemuanya?" Kepunyaan Allah-lah kerajaan langit dan bumi dan apa yang ada diantara keduanya; Dia menciptakan apa yang dikehendaki-Nya. Dan Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.]

[QS. 5:72. Sesungguhnya telah kafirlah orang-orang yang berkata: "Sesungguhnya Allah adalah Mesias anak Maria", padahal Mesias (sendiri) berkata: "Hai Bani Israel, sembahlah Allah Tuhanku dan Tuhanmu". Sesungguhnya orang yang mempersekutukan (sesuatu dengan) Allah, maka pasti Allah mengharamkan kepadanya surga, dan tempatnya ialah neraka,tidaklah ada bagi orang-orang lalim itu seorang penolong pun.]

3. Bantahan Istilah “Anak”.

[QS. 9:30. Orang-orang Yahudi berkata: "Ezra itu anak Allah" dan orang-orang Kristen berkata: "Mesias itu anak Allah". Demikian itulah ucapan mereka dengan mulut mereka, mereka meniru perkataan orang-orang kafir terdahulu. Dilaknati Allah-lah mereka; bagaimana mereka sampai berpaling?]

[QS. 5:18. Orang-orang Yahudi dan Kristen mengatakan: "Kami ini adalah anak-anak Allah dan kekasih-kekasih-Nya".Katakanlah: "Maka mengapa Allah menyiksa kamu karena dosa-dosamu?" (Kamu bukanlah anak-anak Allah dan kekasih-kekasih-Nya), tetapi kamu adalah manusia (biasa) diantara orang-orang yang diciptakan-Nya. Dia mengampuni bagi siapa yang dikehendaki-Nya dan menyiksa siapa yang dikehendaki-Nya. Dan kepunyaan Allah-lah kerajaan langit dan bumi serta apa yang ada di antara keduanya. Dan kepada Allah-lah kembali (segala sesuatu).]

[QS. 10:68. Mereka (Yahudi & Kristen) berkata: "Allah mempunyai anak". Mahasuci Allah; Dia-lah Yang Mahakaya; kepunyaan-Nya apa yang ada di langit dan apa yang di bumi. Kamu tidak mempunyai hujjah tentang ini. Pantaskah kamu mengatakan terhadap Allah apa yang tidak kamu ketahui?]

[QS. 19:92-93. Dan tidak layak bagi Tuhan Yang Maha Pemurah mengambil anak. Tidak ada seorang pun di langit dan di bumi, kecuali akan datang kepada Tuhan Yang Maha Pemurah sebagai seorang hamba.]

[QS. 6:101. Dia-lah Sang Pencipta langit dan bumi. Bagaimana mungkin Dia mempunyai anak padahal Dia tidak mempunyai istri? Dia-lah Yang menciptakan segala sesuatu; dan Dia-lah Yang Maha Mengetahui segala sesuatu.]

4. Bantahan Trinitas.

[QS. 4:171. Wahai Ahli Kitab(Yahudi & Kristen),janganlah kamu melampaui batas dalam agamamu, dan janganlah kamu mengatakan terhadap Allah kecuali yang benar. Sesungguhnya Mesias, Isa anak Maria itu, adalah rasul Allah dan kalimat-Nya yang disampaikannya kepada Maria, dan roh dari-Nya. Maka berimanlah kamu kepada Allah dan rasul-rasul-Nya dan janganlah kamu mengatakan:"Tiga", berhentilah, lebih baik bagimu. Sesungguhnya Allah Tuhan Yang Maha Esa, Maha Suci Allah dari mempunyai anak, segala yang di langit dan di bumi adalah kepunyaan-Nya. Cukuplah Allah menjadi Pemelihara.]

[QS. 5:73. Sesungguhnya kafirlah orang-orang yang mengatakan: "Bahwasanya Allah salah satu dari yang tiga", padahal sekali-kali tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Tuhan Yang Esa. Jika mereka tidak berhenti dari apa yang mereka katakan itu, pasti orang-orang yang kafir di antara mereka akan ditimpa siksaan yang pedih.]

5. Tempat kembali Yahudi dan Kristen.

[QS. 98:6. Sesungguhnya orang-orang kafir, yakni Ahli Kitab(Yahudi dan Kristen) dan Musyrik**(akan masuk) ke neraka Jahannam; mereka kekal di dalamnya. Mereka itu adalah seburuk-buruk makhluk.]


More aboutAL-QUR'AN MEMBANTAH TRINITAS

ALMAAIDAH AYAT 72-75

Diposting oleh BreakEver

PENJELASAN SINGKAT ALMAAIDAH AYAT 72-75
"Sesungguhnya telah kafirlah orang-orang yang berkata: 'Sesungguhnya Allah itu ialah al-Masih putra Maryam', padahal al-Masih sendiri berkata: 'Hai Bani Israil sembahlah Allah, Tuhanku dan Tuhanmu'. Sesungguhnya barangsiapa yang mempersekutukan (sesuatu) dengan Allah, maka Allah telah mengharamkan surga baginya, dan tempatnya adalah di neraka. Dan tidaklah ada bagi orang-orang yang zalim itu seorang penolong pun. Sesungguhnya telah kafirlah orang-orang yang berkata: 'Sesungguhnya Allah adalah salah satu dari yang tiga', padahal sekali-kali tidak ada Tuhan (yang Haq untuk disembah) selain Tuhan Yang Esa. Jika mereka tidak berhenti dari apa yang mereka katakan itu, pastilah orang-orang kafir dari mereka akan ditimpa azab yang pedih. Maka mengapa mereka tidak mau bertaubat kepada Allah dan memohon ampunan kepada-Nya? Dan Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. Tidaklah al-Masih putra Maryam itu melainkan hanya seorang rasul yang telah berlalu beberapa rasul sebelumnya, dan ibunya adalah seorang yang benar, kedua-dua biasa memakan makanan. Perhatikanlah bagaimana Kami menjelaskan kepada mereka (Ahlul Kitab) tanda-tanda (keesaan Allah), kemudian perhatikanlah bagaimana mereka berpaling (dari ayat-ayat Kami dan kebenarannya)." (Al-Maaidah: 72-75).
Dalam beberapa ayat ini Allah menjelaskan dan menyatakan dengan tegas bahwa orang yang mengatakan Allah itu Isa al-Masih bin Maryam adalah kafir. Padahal, jelas-jelas Isa al-Masih sendiri telah menyeru kepada kaumnya, yaitu Bani Israil, yang memang ia diutus oleh Allah kepada mereka, agar mereka menyembah Allah, Tuhannya Isa dan Tuhan mereka. Allah tidak memaksakan seseorang untuk menyembah-Nya walaupun Dia kuasa melakukan itu, karena Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu. Namun, manusia disuruh-Nya menggunakan akalnya agar berpikir, apakah masuk akal mempertuhankan seseorang yang bukan Tuhan, bahkan ia sendiri menyeru umatnya untuk menyembah Tuhannya yang ia sembah, bukan menyembah dirinya.
Kekufuran mereka yang mengatakan bahwa Allah itu salah satu dari tiga Tuhan semakin Allah tegaskan dengan ayat kedua. Dengan sangat gamblang Alquran menyatakan bahwa yang sebenarnya Tuhan yang Haq untuk disembah itu hanyalah satu, tak bersekutu, yaitu Allah Subhaanahu wa Ta'ala. Bahkan, selanjutnya Allah menerangkan apa yang akan menjadi balasan bagi mereka yang berkata atau meyakini yang demikian. Balasan mereka adalah diharamkannya surga bagi mereka dan mereka ditempatkan di neraka, dan tidak akan ada seorang penolong pun bagi mereka dari siksaan Allah yang sangat pedih.
Maka, adalah sangat mengherankan jika mereka tidak mau bertaubat kepada Allah dan memohon ampun kepada-Nya serta kembali kepada ajaran yang benar, yaitu menyembah Allah semata, Tuhannya Isa al-Masih bin Maryam, Tuhannya sekalian manusia, Tuhan semesta alam. Tidakkah mereka mengetahui bahwa Allah Maha Pengampun bagi dosa-dosa mereka, lagi Maha Penyayang terhadap mereka jika mereka bertaubat dan memohon ampunan? Namun, enggan dan malu mengakui kesalahan biasanya sering menjadi penghalang bagi seseorang untuk kembali ke jalan yang benar, kecuali orang-orang yang sadar dan mendapat petunjuk Allah.
Kemudian Allah memaparkan sebuah logika yang dapat dicerna siapa pun, yaitu bahwa Isa itu hanyalah seorang rasul dari sekian rasul yang telah Allah utus sebelum Isa, dan dia beserta ibunya, Maryam, hanyalah manusia yang biasa dan butuh makan. Tuhan tidaklah butuh makan, Tuhan yang berhak disembah itu adalah Sang Maha Sempurna, dan di antara kesempurnaannya itu adalah Dia tidak butuh apa-apa, termasuk makan. Di antara kesempurnaan-Nya adalah Dia mampu mengampuni dosa hambanya sebesar apa pun jika Dia kehendaki. Adalah tidak masuk akal apabila Tuhan harus menyalib diri demi mengampuni manusia. Bukankah hal yang demikian menunjukkan kelemahan? Padahal, Tuhan itu Maha Kuat dan Maha Kuasa. Tidakkah orang-orang itu berpikir dengan benar? Apakah hati mereka telah tertutup?
Hal ini semakin dipertegas dengan menyebut "bin Maryam" sesudah nama Isa al-Masih. Ini merupakan bantahan yang nyata bagi orang yang mengatakan bahwa al-Masih itu anak Tuhan. Sebenarnya penciptaan Isa tanpa bapak itu adalah salah satu tanda kekuasaan Allah atas segala sesuatu.
Nah, jika sudah demikian gamblang Allah menerangkan kebenaran-Nya dengan mengajak mereka berpikir dengan logika yang benar, namun masih saja mereka tersesat dan berpaling dari kebenaran itu, maka neraka Jahannam adalah balasan yang pantas bagi mereka.
Tak kalah pentingnya adalah bahwa pernyataan Allah ini merupakan bantahan tegas bagi pendapat yang mengatakan bahwa semua agama itu sama, bagi pendapat bahwa Islam itu artinya berserah diri, sehingga siapa pun yang berserah diri maka ia telah Islam. Sungguh, pendapat demikian adalah suatu kesesatan yang nyata. Adalah suatu hal yang tak masuk akal bahwa orang yang menyembah Allah Tuhan semesta alam sama dengan orang yang menyembah salah satu ciptaan Allah, seperti Isa bin Maryam, batu, sapi, matahari, api atau yang lainnya. Apakah mungkin ajaran yang bertentangan dikatakan sama? Di mana akal sehat kita? Adalah suatu kebatilan bahwa seseorang sudah menjadi Islam dengan hanya berserah diri. Definisi Islam haruslah kita sesuaikan dengan definisi dari Allah dan Rasul-Nya. Bukankah Allah telah menerangkan bahwa orang mu'min itu adalah orang yang beriman kepada-Nya serta rukun-rukun iman yang lain. Bukankah Islam seseorang itu harus dengan menyatakan syahadah (kesaksian) bahwa tiada Tuhan selain Allah, dan bahwa Muhammad adalah utusan Allah, kemudian ditindaklanjuti dengan menegakkan rukun-rukun Islam yang lain, sebagaimana diterangkan dalam hadis Jibril. Adakah orang-orang kafir, selain Islam itu, berbuat demikian? Sekali-kali tidak.
Demikianlah beberapa hal singkat yang dapat kita jadikan landasan berpikir yang benar tentang ketuhanan. Semoga Allah memberi kita manfaatnya di dunia dan akhirat. Wallahu a'alam.
More aboutALMAAIDAH AYAT 72-75

BAGAIMANA TRINITAS DIJELASKAN?

Diposting oleh BreakEver


GEREJA Katolik Roma berkata: “Tritunggal adalah istilah yang digunakan untuk menyatakan doktrin utama agama Kristen...

Jadi, dalam kata-kata Kredo Athanasia: ‘sang Bapa adalah Allah, sang Anak adalah Allah, dan Roh Kudus adalah Allah, namun tidak ada tiga Allah melainkan satu Allah.’ Dalam Tritunggal ini... Pribadi-Pribadinya sama kekal dan setara: semuanya tidak diciptakan dan mahakuasa.”-The Catholic Encyclopedia.

Hampir semua gereja lain dalam Susunan Kristen menyetujuinya. Misalnya, Gereja Ortodoks Yunani juga menyebut Tritunggal “doktrin dasar dari Kekristenan,” bahkan mengatakan: “Orang Kristen adalah orang-orang yang menerima Kristus sebagai Allah.”

Dalam buku Our Orthodox Christian Faith, gereja yang sama berkata: “Allah adalah suatu kesatuan tiga serangkai... Sang Bapa adalah Allah sepenuhnya. Sang Anak adalah Allah sepenuhnya. Roh Kudus adalah Allah sepenuhnya.”

Jadi, Tritunggal dianggap sebagai “satu Allah dalam tiga Pribadi.” Masing-masing dikatakan tidak mempunyai permulaan, ada dari kekal sampai kekal. Masing-masing dikatakan mahakuasa, dan masing-masing tidak lebih besar atau lebih kecil daripada yang lainnya.

Apakah gagasan demikian sukar dimengerti? Banyak orang beriman yang tulus merasa hal itu membingungkan, bertentangan dengan akal sehat, benar-benar sulit dipahami.

Bagaimana mungkin, sang Bapa adalah Allah, Yesus adalah Allah, dan roh kudus adalah Allah, namun tidak ada tiga Allah melainkan hanya satu Allah?

“Di Luar Jangkauan Akal Manusia”

KEBINGUNGAN ini tersebar luas. The Encyclopedia Americana mengatakan bahwa Tritunggal dianggap “di luar jangkauan akal manusia.”

Banyak orang yang menerima Tritunggal menganggapnya demikian. Monsignor Eugene Clark berkata: “Allah itu satu, dan Allah itu tiga. Karena tidak ada ciptaan yang seperti ini, kita tidak dapat mengertinya, tetapi menerimanya saja.”

Kardinal John O’Connor berkata: “Kami tahu ini suatu misteri yang sangat dalam, yang sama sekali tidak kita mengerti.” Dan Paus Yohanes Paulus II berkata mengenai “misteri yang tidak dapat dimengerti tentang Allah Tritunggal.” Jadi, A Dictionary of Religious Knowledge berkata: “Tepatnya apa doktrin itu, atau bagaimana hal itu harus dijelaskan, para penganut Tritunggal pun tidak mencapai kata sepakat di antara mereka sendiri.”

Maka, kita dapat mengerti mengapa New Catholic Encyclopedia berkata: “Hanya sedikit diantara guru-guru teologi Tritunggal di seminari-seminari Katolik Roma yang pada suatu waktu tidak dipojokkan oleh pertanyaan, ‘Tetapi bagaimana kita akan berkhotbah tentang Tritunggal?’ Dan jika pertanyaan itu merupakan gejala kebingungan di pihak para siswa, kemungkinan hal itu juga merupakan gejala kebingungan yang serupa di pihak guru-guru mereka.”

Kebenaran dari pernyataan di atas dapat dibuktikan dengan mengunjungi suatu perpustakaan dan memeriksa buku-buku yang mendukung Tritunggal. Tak terhitung banyaknya halaman yang ditulis dalam upaya untuk menjelaskannya. Namun, setelah bersusah payah memeriksa istilah-istilah teologi yang membingungkan dan penjelasannya, para peneliti masih tetap tidak puas.

Mengenai ini, imam Yesuit Joseph Bracken mengatakan dalam bukunya What Are They Saying About the Trinity?: “Para imam yang dengan cukup banyak upaya telah mempelajari...
Tritunggal selama tahun-tahun mereka di seminari tentu saja ragu-ragu untuk menyampaikannya kepada jemaah mereka dari mimbar, bahkan pada hari Minggu. Tritunggal... Untuk apa seseorang akan membuat umatnya bosan dengan sesuatu yang pada akhirnya pun tidak akan mereka mengerti dengan benar?”

Ia juga berkata: “Tritunggal adalah soal kepercayaan formal, namun hal itu hanya sedikit atau tidak [berpengaruh] dalam kehidupan dan ibadat Kristen sehari-hari.” Meskipun demikian, ini adalah “doktrin utama” dari gereja-gereja!

Teolog Katolik Hans Kung menyatakan dalam bukunya Christianity and the World Religions bahwa Tritunggal merupakan satu alasan mengapa gereja-gereja tidak berhasil membuat kemajuan yang berarti di kalangan orang bukan Kristen. Ia berkata: “Bahkan orang Muslim yang terpelajar, sama sekali tidak dapat mengerti, sebagaimana juga orang-orang Yahudi sebegitu jauh tidak dapat memahami, gagasan mengenai Tritunggal... Perbedaan yang dibuat oleh doktrin Tritunggal antara satu Allah dan tiga hypostase [zat] tidak memuaskan orang Muslim, yang bukannya merasa mendapat penjelasan, tetapi justru merasa bingung, oleh istilah-istilah teologi yang berasal dari bahasa Syria, Yunani, dan Latin.

Orang-orang Muslim menganggap ini semua permainan kata... Mengapa seseorang ingin menambahkan sesuatu kepada gagasan mengenai keesaan dan keunikan Allah yang hanya dapat mengencerkan atau meniadakan keesaan dan keunikan itu?”

“Bukan Allah yang Suka Pada Kekacauan”


BAGAIMANA doktrin yang begitu membingungkan seperti Tritunggal muncul? The Catholic Encyclopedia menyatakan:
“Sebelum adanya penyingkapan Ilahi, diperlukan sebuah dogma yang misterius seperti itu.”

Sarjana Katolik Karl Rahner dan Herbert Vorgrimler menyatakan dalam Theological Dictionary mereka: “Tritunggal... dalam arti yang sesungguhnya..., adalah suatu misteri yang tidak dapat dipahami tanpa wahyu ilahi, dan bahkan setelah disingkapkan tidak dapat dimengerti sepenuhnya.”

Tetapi, dengan berkukuh bahwa Tritunggal adalah misteri yang begitu membingungkan karena berasal dari wahyu ilahi, mereka menciptakan problem besar lain. Mengapa? Karena dalam wahyu ilahi itu sendiri tidak ada pandangan demikian mengenai Allah: “Allah... bukan Allah yang suka pada kekacauan.”-1 Korintus 14:33, Alkitab dalam Bahasa Indonesia Sehari-hari (BIS).

Mengingat pernyataan itu, mungkinkah Allah akan mencetuskan doktrin mengenai diri-Nya sendiri yang begitu membingungkan sehingga bahkan para sarjana Ibrani, Yunani, dan Latin tidak dapat menjelaskannya?

Selain itu, apakah orang-orang harus menjadi teolog untuk dapat ‘mengenal satu-satunya Allah yang benar dan Yesus Kristus yang telah Ia utus?’ (Yohanes 17:3) Jika demikian halnya, mengapa begitu sedikit dari para pemimpin agama Yahudi yang terpelajar mengakui Yesus sebagai Mesias?

Sebaliknya, murid-muridnya yang setia, adalah petani-petani, nelayan, pemungut cukai, ibu-ibu rumah tangga yang sederhana. Orang-orang sederhana tersebut begitu yakin dengan apa yang Yesus ajarkan tentang Allah sehingga mereka dapat mengajarkannya kepada orang lain dan bahkan rela mati demi kepercayaan mereka-Matius 15:1-9; 21: 23-32, 43; 23:13-36; Yohanes 7:45-49; Kisah 4:13.

Kesimpulan: 
Setiap Nabi yang diutus dan diberi wahyu pasti mengajarkan ajaran tauhid. Itu adalah ajaran utama setiap diutusnya seorang Nabi. Tauhid artinya 'meng-Esa-kan Allah". Tidak mungkin seorang Nabi mendapatkan wahyu tentang trinitas. Ini merupakan persepsi dari semua kitab samawi, seperti dalam perjanjian lama Kitab Ulangan 6:4, Perjanjian Baru Kitab Markus 12:29, dan Kitab Perjanjian Terakhir QS 112:1. 

Dalam Al-Qur'an ada konsekuensi bagi orang yang tidak mau meng-Esa-kan Allah seperti dalam Surat Al-Maidah ayat 72-75. Baca juga ini.

Haruskah Anda Percaya Kepada Tritunggal ?
©1989 Watch Tower Bible and Tract Society of Pennsylvania
©2015 Tawheed 
More aboutBAGAIMANA TRINITAS DIJELASKAN?

MHMDM DALAM KIDUNG AGUNG

Diposting oleh BreakEver

MUHAMMAD SAW DI DALAM BIBLE
Just talk THE TRUTH..

Nabi Muhammad ternyata memang benar telah disebut dan ada di dalam Bible kitab Ummat Kristian. Mungkin masih banyak orang yang yang belum tahu atau juga belum yakin dan bertanya-tanya, berpendapat pro dan contra dari kalangan Ummat Kristian atau Muslim itu senidiri, apakah benar hal itu? apa buktinya dan di sebut di ayat mana? mari kita bersama-sama mencoba untuk mencari kebenaran dan faktanya! coba kita kesampingkan ego dan emosi kita buka hati dan pikiran untuk mencari suatu kebenaran..

Sebelum ke inti ada sedikit hal yang perlu diketahui khususnya bagi orang yang masih awam atau belum tau tentang Bible/Injil kitab dari Ummat Kristian. Pada asalnya Bible Perjanjian Lama ditulis dalam bahasa Hebrew atau bahasa Ibrani, Perjanjian Lama adalah bagian pertama dalam Alkitab Kristen yang dibagi dalam dua bagian. Bagian keduanya disebut Perjanjian Baru. Perjanjian Lama yang terdiri dari 39 kitab itu dapat dibagi dalam kategori hukum, sejarah, puisi dan nubuatan. Semua kitab tersebut ditulis sebelum kelahiran Yesus, dimana 97% isinya ditulis dalam Bahasa Ibrani dan sisanya dalam Bahasa Aram, dan pada Perjanjian Baru di tulis dengan bahasa Greek yaitu bahasa Yunani. Untuk menjawab semua pertanyaan-pertanyaan di atas.. bahwa Nama Nabi Muhammad SAW disebutkan di dalam Bible Perjanjian Lama yang di tulis dalam bahasa Ibrani dapat kita simak dan lihat tepatnya pada “SONG OF SOLOMON 5 : 16”

Misteri – Benarkah Nabi Muhammad SAW pernah dinubuatkan oleh Al Kitab/Injil umat Nasrani? Berikut adalah penjelasan selengkapnya.

Nama Nabi Muhammad Dalam Kitab Kidung Agung



Kidung Agung 5:16
hikvō mamətaqqîm vəkullvō mahămadîm zeh dwōdî vəzeh rē‘î bənwōt yərûšālāim. (Teramat manis tutur katanya, dia adalah mahămadîm. Inilah kekasihku dan sahabatku, O puteri-puteri Yerusalem.)

Lafadz Ibrani pada kitab Kidung Agung (Song of Solomon) sangat jelas mencantumkan nama Muhammad (MHMD) dengan menambahkan kata “dim” yang artinya “yang agung”.

mahămadîm dalam Bible berbahasa inggris diterjemahkan “lovely “, dalam bahasa Arab mahămadîm seharusnya menjadi MUHAMMADIM.

Namun pendeta/pastur Arab Kristen yang tidak mau untuk menerima kebenaran kata “muhammadim” adalah nabi “Muhammad Yang Agung”. Mereka mengatakan bahwa muhammadim artinya seseorang yang memiliki karakteristik terpuji (bahasa Arab : hamidah). Dan ternyata para pendeta Arab Kristen cepat bertindak dengan mengedit Bible dan mengubah mahămadîm menjadi Habiibii seperti yang dapat anda saksikan di Bible berbahasa Arab terkini.

Benarkah “muhammadim” hanyalah sifat dan sama sekali bukan nama orang ?

Sekarang pembaca perhatikan.

Kidung Agung 5:10.
(Hebrew) דודי צח ואדום דגול מרבבה׃
(Hebrew With Vowel) דֹּודִי צַח וְאָדֹום דָּגוּל מֵרְבָבָֽה׃
(Transliterasi) dvōdî sah və’ādvōm dāgûl mērəbābâ:
(KJV) My beloved white and ruddy, the chiefest among ten thousand.
(Terjemahan Bebas) Kekasihku itu putih dan merah sehat, pemimpin diantara 10.000 orang.

Kidung Agung 5:16
(Hebrew) חכו ממתקים וכלו מחמדים זה דודי וזה רעי ב�*ות ירושׁלם׃
(Hebrew Wiith Vowel) חִכֹּו מַֽמְתַקִּים וְכֻלֹּו מַחֲמַדִּים זֶה דֹודִי וְזֶה רֵעִי בְּ�*ֹות יְרוּשָׁלִָֽם׃
(Transliterasi) hikvō mamətaqqîm vəkullvō mahămadîm zeh dwōdî vəzeh rē‘î bənwōt yərûšālāim:
(KJV) His mouth is most sweet: yea, he is altogether lovely. This is my beloved, and this is my friend, O daughters of Jerusalem.
(Terjemahan Bebas) Teramat manis tutur katanya, dia adalah mahămadîm. Inilah kekasihku dan sahabatku, O puteri-puteri Yerusalem.

Sangatlah jelas “my beloved” adalah MAHAMADIM (MHMDM) atau MUHAMMADIM (Muhammad Yang Agung) adalah pemimpin 10.000 orang. Nabi Muhammad adalah pemimpin 10.000 pasukan dalam penaklukkan kota Mekkah di Paran.
More aboutMHMDM DALAM KIDUNG AGUNG